Tata Cara Penulisan Karya Ilmiah

Bagian awal
Halaman judul
Halaman persetujuan atau pengesahan
Halaman kata pengantar
Daftar isi
Bagian utama
Bab I Pendahuluan
Latar belakang Penelitian
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian
Batasan Masalah
Bab II Tinjauan Pustaka
Kajian Teori
Kerangka Pikir
Hipotesis
Bab III Metode Penelitian
Kondisi Obyetif Lapangan
Waktu & Lokasi penelitian
Variabel Penelitian
populasi & sampel
tehnik pengumpulan data
desain penelitian
tehnik analisis data
Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan
Bab V Simpulan dan Saran
Bagian akhir
Daftar Pustaka
Lampiran-lampiran

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam penulisan karya ilmiah, yaitu:

1.Istilah asing dicetak miring dan dituliskan dengan benar
misal: base station
…cell sites –> …cell site
downlinknya –> downlink-nya

2. Penggunaan kata ‘dimana’
misal: ..teknik dimana digunakan..(salah)
..teknik yang digunakan..(benar)
pada persamaan:
x = y + z
dimana: <– keterangan: (sebaiknya kata ‘dimana’ diganti dengan ‘keterangan’) y= nilai asumsi z= nilai hitungan

3.Sebaiknya tidak menggunakan kata ‘kita’,’saya’ (kata ganti orang) dalam karya ilmiah. misal: ..dapat kita asumsikan…(salah) ..dapat diasumsikan…(benar)

4. Menggunakan kalimat pasif. (seperti contoh no 3 di atas)

5. Persamaan diberi nomor sesuai bab dan urutan serta tidak dicetak tebal. misal: c = a * b (2.3)

6. Gambar, tabel, persamaan, dan pernyataan/kutipan diberi sumber acuannya.

7. Kekonsistenan dalam penulisan. misal: …perkembangan selular… (kalimat ke 2) …seluler…(kalimat ke 10)

8. Tulislah kata dengan lengkap. misal: & –> dan
yg –> yang

9. Singkatan diikuti kepanjangannya dan untuk kalimat berikutnya cukup singkatannya saja.
misal:
MU (mobile unit)… (kalimat ke 3)
…perawatan perangkat MU tidaklah terlalu sulit. (kalimat ke 10)

10. Gunakan EYD
misal:
bilangan 10,000 km –> 10.000 km
…didapat… –> …diperoleh…
…terdiri dari…–> …terdiri atas…
Penggunaan huruf besar di awal kalimat.
Penempatan titik (.) dan koma (,) yang sesuai.

11. Ikuti tata cara/format penulisan karya ilmiah yang berlaku (yang dikeluarkan oleh institusi)
misal:
> ukuran margin
> ukuran kertas
> jenis huruf

12. Cek penulisan sebelum diserahkan

FORMAT PENULISAN LAPORAN PROYEK
A. Struktur Penulisan Laporan Proyek
Bagian Awal
Halaman sampul depan

Halaman sampul dalam
Halaman ini berisi materi yang sama dengan halaman sampul depan, tetapi menggunakan kertas putih sesuai ketentuan.

Halaman Kata Pengantar
Halaman ini memuat pernyataan terima kasih mahasiswa kepada mereka yang telah membantu dalam melakukan penelitian dan dalam penyusunan nasakah, bantuan keuangan dan pihak tertentu yang dianggap penting dan berperan dalam penyelesaian tugas.

Halaman Abstrak
Berisi rangkuman yang terdiri dari:
(1) Latar belakang,rumusan masalah dan tujuan yang dikemukakan
(2) Konsep dan analisa yang dilakukan
(3) Kesimpulan dan saran terhadap masalah yang diselesaikan.

Halaman daftar isi
Berisi seluruh bagian dalam laporan, termasuk urutan Bab, Sub dengan nomor halamannya.

Halaman daftar gambar
Berisi nomor urut gambar, judul gambar dan nomor halaman.

Halaman daftar lampiran
Berisi nomor urut lampiran, judul lampiran dan nomor halaman.

Bagian Inti
Berisi BAB-BAB yang terdapat pada Laporan proyek seperti Pendahuluan, Latar belakang, Analisa- analisa dan Kesimpulan.

Bagian Akhir
Daftar Pustaka
Lampiran-lampiran
B. Teknik Penulisan Laporan Proyek
-Bahasa yang digunakan
(1) Bahasa Indonesia atau bahasa Inggris yang baik dan benar.
(2) Apabila belum ada istilah yang tepat dalam bahasa Indonesia. diperbolehkan menggunakan bahasa aslinya dengan memperhatikan tatacara penulisan bahasa asing.

-Kertas dan sampul
(1) Kertas sampul depan dan belakang menggunakan kertas BC ukuran A4 dengan laminasi doff:
(2) Kertas isi : HVS 80 gram, ukuran A4, warna putih.

-Pengetikan
(1) Pengetikan naskah menggunakan komputer dengan batas tepi sebagai berikut:
Pinggir kiri : 4 cm dari tepi kertas
Pinggir atas : 4 cm dari tepi kertas
Pinggir kanan : 3 cm dari tepi kertas
Pinggir bawah : 3 cm dari tepi kertas
(2) Pengetikan hanya dilakukan pada satu muka kertas, tidak bolak-balik.
(3) Seluruh naskah mulai dari halaman sampul sampai dengan daftar pustaka menggunakan jenis huruf sama, Times New Roman.
(4) Setiap bab diberi penomoran (numbering) sesuai dengan tata cara yang dipilih)

-Spasi
(1) Jarak antar baris satu dengan baris berikutnya adalah 1,5 spasi
(2) Jarak antara tajuk bab (misalnya BAB 1) dengan tajuk bab (misalnya PENDAHULUAN) adalah 2 spasi.
(3) Jarak antara judul bab dengan teks pertama yang ditulis adalah 3 spasi.

-Abstrak
(1) Jarak spasi dalam pengetikan ABSTRAK adalah satu spasi.
(2) Jarak antar judul dengan teks pertama adalah 3 spasi.

-Penomoran Bab, Anak Bab dan paragraf
(1) Penomoran bab menggunakan angka Romawi capital, di tengah halaman (misalnya BAB 1).
(2) Penomoran anak bab menggunakan angka, diketik pada margin sebelah kiri (misalnya 2.1. 2.2. dst).
(3) Penomoran berikutnya disesuaikan dengan nomor bab (misalnya 2.1.1, 2.1.2, dst).

-Penomoran halaman
Halaman Bagian Awal
(1) Halaman untuk bagian awal diberi nomor menggunakan angka romawi kecil (i, ii, dst), ditulis pada bagian bawah tengah.
(2) Halaman sampul depan tidak dihitung, sedangkan halaman sampul dalam dihitung tetapi tidak diberi nomor.

Halaman Bagian IntHalaman Bagian Inti Halaman Bagian Inti
(1) Bab Pendahuluan dan seterusnya diberi nomor 1, 2,3 dan seterusnya.
(2) Nomor halaman pada tiap halaman ditulis pada bagian tengah.

Halaman Bagian Akhir Halaman Bagian Akhir
(1) Penomoran mulai DAFTAR PUSTAKA, dan selanjutnya menggunakan angka kelanjutan dari halaman bagian inti.

Penulisan daftar pustaka
(1) Penulisan daftar pustaka tidak memerlukan pencantuman bab. Sebab bagian ini tidak termasuk bagian inti.
(2) Penulisan pustaka dari buku, artikel/jurnal/koran/majalah dan internet tidak perlu dipisahkan, dicampur dan diurutkan sesuai urutan abjad. Penulisan pustaka tidak perlu memakai penomoran tetapi setiap item pustaka ditulis baris pertama merapat kiri dan baris kedua dan baris berikutnya masuk (indent).
(3) Urutan penulisan tiap item pustaka:
Untuk buku: nama penulis, tahun, judul buku (ditulis bold, italic atau underline), edisi, penerbit, tempat penerbit.
Untuk artikel/jurnal/koran/majalah: nama penulis, tahun, nama artikel/jurnal/koran/majalah (ditulis bold, italic atau underline), judul artikel, edisi, penerbit, tempat penerbit.
Contoh penulisan pustaka dari buku:
Adams, E.E. and R.J. Ebert, 1978, Production Operation Management, Prentice Hall Inc., London.
Buffa, E.S., 1981, Modern Production Operation Management, John Wiley and Sons, New York
Contoh penulisan pustaka dari artikel Jurnal :
Romiszowski, A., 1996, Instructional Sistem Design and Development for a Network Society, Jurnal Teknologi Pembelajaran : Teori dan Terapan, 4 (2), 89-107.
Contoh penulisan pustaka dari Internet:
Galager, P.R., 1998, A Guide to Understanding Audit in Trusted Sistems, 1Juni 1998. URL : http://www.radium.ncscnmil/library/NCSC-TL-001-2.html.
(4) Jika penulis terdiri dari dua orang, penulis pertama ditulis dari nama belakangnya
Contoh:
Dean, Roger S and Robert N Kaplan.2001. Surrealism Painting in Industry. 2nd edition. Van Nostrand Reinhold. New York
(5) Jika penulis lebih dari dua orang, penulis pertama yang ditulis yang lain diberi keterangan et.al atau dkk.
Contoh:
Dean, Roger S. et.al.2001. Surrealism Painting in Industry. 2nd edition. Van Nostrand Reinhold. New York .
Lampiran

slamat mengerjakan karya tulis ;D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MyPosts