Promo Operator Harus Perhatikan Etika

Setiap operator seharusnya memperhatikan faktor etika dalam merilis program yang akan ditawarkan kepada masyarakat. Hal itu, bisa diterapkan dari pemilihan kata-kata yang dipakai dalam program promonya.

"Industri telekomunikasi adalah industri beradab," kata anggota Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI), Heru Sutadi kepada okezone, Rabu (26/8/2009) saat ditanya mengenai penggunaan kata-kata 'Bispak' oleh provider CDMA milik Bakrie Telecom.

Dalam peluncuran program terbaru Esia itu, Bakrie menggunakan kata-kata 'Bispak'. 'Bisa Pake Tarif Manapun". Padahal kata-kata tersebut memiliki konotasi negatif, khususnya di kalangan anak muda.

Heru mengatakan, penggunaan kata-kata seperti itu sebaiknya dihindari, karena bisa memicu operator lain untuk melakukan hal yang sama, yakni menggunakan kata-kata yang kurang pantas.

BRTI menyatakan telah berulangkali menyarankan kepada operator agar dalam berpromosi atau beriklan selalu memperhatikan etika dan wajib memberikan informasi secara jelas kepada publik. "Ini perlu supaya pelanggan tidak terjebak," kata Heru.